Senin, 23 Mei 2011

Buah Lokal VS Impor

Buah Lokal VS Impor

Seperti yang kita semua tahu, Indonesia adalah negara yang sangat kaya raya akan sumber daya alam dan keanekaragaman hayatinya. Banyaknya gunung berapi membuat tanah alam Indonesia menjadi sangat subur. Bahkan jika diibaratkan, menanam batu pun jadi. Apapun yang ditanam dapat tumbuh subur di tanah ini. Begitupun dengan macam-macam buah-buahan yang ada di tanah ini. Ada beberapa macam buah-buahan yang sangat beragam dan unik. Namun sayangnya, buah-buahan kita sudah kalah saing dengan buah dari luar. Yang banyak dipasaran bukanlah buah-buahan asal ladang negeri kita, melainkan dari luar negeri yang sebenarnya sudah tidak segar lagi. Kalau kita perhatikan, coba lihat bagian tangkainya, buahnya masih bagus namun tangkainya sudah layu. Tidak terbayangkan berapa banyak bahan pengawet yang terkandung di dalam setiap buah. Dengan harga yang murah, buah-buahan ini lebih laku dipasaran dibandingkan buah lokal. Hal inilah yang membuat para petani merasa rugi. Mengapa hal ini dapat terjadi? Apakah karena lemahnya pendistribusian buah-buahan dari petani kepada konsumen? Atau apakah pemerintah sudah terlanjur menyetujui perjanjian ekonomi dengan negara lain yang menuntut untuk mengadakan impor? Apapun alasannya, sekarang waktunya kita berubah untuk menghargai produk lokal dibandingkan luar. Jika dinilai dari rasa, rasa buah-buahan dari Indonesia lebih enak,segar dan lebih berkhasiat dibandingkan buah dari luar. Seperti apel malang misalnya yang kandungan vitaminnya lebih banyak dibandingkan apel dari luar. Begitupun jeruk, jeruk lokal rasanya lebih manis dan segar dibandingkan jeruk luar yang lebih dominan tidak memiliki rasa jeruk lagi melainkan sudah banyak yang kering. Dengan kita memilih produk dalam negeri, kita dapat menghargai kerja para petani kita. Mulai sekarang cintailah produk kita sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar